loading...
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan
Jepang tertarik terlibat dalam rehabilitasi daerah aliran sungai Citarum, Jawa
Barat. Hal ini disampaikan utusan khusus Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe,
Toshihiro Nikai, saat menemui Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana
Kepresidenan, Bogor.
"Wakil Menteri Lingkungan Hidup Jepang akan
meninjau Sungai Citarum untuk penjajakan awal kerja sama apa yang dapat
dilakukan," ucap Retno di Istana Bogor, Bogor, 19 Januari 2018.
Pembenahan DAS Citarum menjadi salah satu program
pemerintah Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Saat kunjungan kerja
ke Bandung, Jawa Barat, Jokowi sempat menggelar rapat kabinet terbatas membahas
kelanjutan rehabilitasi DAS Citarum.
Dalam rapat tersebut, Jokowi menuturkan
pembenahan DAS Citarum harus terintegrasi antar-kementerian atau lembaga dan
pemerintah daerah. Bila hal ini dilaksanakan, Jokowi meyakini pembenahan
Citarum akan selesai dalam waktu tujuh tahun.
Jokowi berujar, pada dasarnya, tiap
kementerian/lembaga terkait sudah memiliki anggaran dan program perbaikan
Citarum. Namun kerjanya masih sendiri-sendiri dan tidak terintegrasi. Ia
menuturkan, dalam proyek ini, pemerintah akan menggandeng pula pihak swasta dan
asing.
"Akan dikerjakan dengan dana APBN, APBD,
swasta, dan dukungan internasional. Kami sudah buat timeline selama 2018. Perkiraan kami, kalau
dikerjakan secara cepat, tujuh tahun selesai," kata Jokowi di Bandung,
Selasa, 16 Januari 2018. Tempo.co
loading...
Comments
Post a Comment