loading...
Hasbiallah Ilyas, anggota Komisi D DPRD DKI
dari Fraksi PKB, mengaku kini paham alasan Jokowi memecat Anies Baswedan.
Anies dipecat Jokowi dari jabatan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan, sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Saya baru paham alasan Jokowi setelah
banjir di Jakarta dua hari ini. Ini toh alasannya," ujar Hasbi ketika
dihubungi Wartakotalive.com, Selasa (6/2/2018).
Jakarta kembali mengalami banjir akibat
tingginya debit air Sungai Ciliwung sejak Senin (5/2/2018), dan belum
sepenuhnya surut sampai Selasa (6/2/2018).
"Beliau (Anies) ternyata tak punya skala
prioritas dalam bekerja," kata Hasbi.
Menurut Hasbi, Anies lalai memprioritaskan
masalah banjir dalam program-program pertamanya, padahal mulai menjabat
menjelang puncak musim hujan.
"Ini malah penataan Tanah Abang
didahulukan, becak lah diurusin," ucap Hasbi.
Menurut Hasbi, banjir di Jakarta selama dua
hari ini sebenarnya bisa tak terjadi, apabila Anies cepat mengatasi masalah
pembebasan lahan yang belum rampung di Sungai Ciliwung.
"Banjir dua hari ini di Pejaten Timur,
Rawajati, dan lainnya itu, karena ada bagian Sungai Ciliwung yang belum ditutup
sheet pile (turap). Penyebabnya karena pembebasan lahan belum rampung, sehingga
BBWSCC belum bisa bekerja memaksimalkan penurapan," tutur Hasbi.
Padahal, kata Hasbi, sejak November 2016 lalu
usulan-usulan itu sudah masuk ke meja Anies, tetapi tak ditanggapi.
"Begini nih kalau gubernurnya cuma bisa
cengar-cengir saja. Presiden Jokowi dulu melakukan langkah tepat dengan memecat
Anies dari jabatan Menteri Pendidikan. Kayak begini kerjanya, kok," tutur
Hasbi. tribunnews.com
loading...
Comments
Post a Comment