loading...

Video Pria Puji Ahok Berhasil Atasi Banjir Jakarta Dengan Tanggul

NAWACITA JOKOWI

Jokowi Lantik Kepala BSSN Djoko Setiadi

JOKOWI Kecam Pernyataan TRUMP Atas YERUSALEM

Jokowi Beri 1.230 Sertifikat Tanah di Papua Barat

Dunia Akui Kinerja Ahok

Fakta...!!! Praktek Uang Haram Trotoar Tanah Abang Dibongkar Tim Najwa Shihab

PRESIDEN JOKOWI Jadi Imam Shalat PRESIDEN AFGHANISTAN

Pesan JOKOWI Untuk Relawan PROJO Hadapi Tahun Politik

loading...

Ulama dari Sumut Temui Jokowi Bahas Penyerangan ke Pemuka Agama

loading...
Para ulama dari Padang Lawas, Sumatera Utara, bertemu Presiden Jokowi hari ini di Istana. Dalam pertemuan, Jokowi menyampaikan isu terkait penyerangan kepada pemuka agama.


"Bertemu dengan Pak Jokowi sekitar satu jam, sampai makan siang juga. Kemudian silaturahmi. Kemudian bapak presiden memberikan informasi-informasi masalah penyerangan ulama itu sebenarnya hoax dan tidak ada kebenaran itu," ujar pimpinan Pondok Pesantren Syekh Muhammad Dahlan Sibuhuan, Padang Lawas, Safaruddin Hasibuan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (6/3/2018).

Dalam kesempatan itu, para ulama yang hadir juga memberi masukan kepada Jokowi. Mereka meminta pemerintah cepat menyelesaikan berbagai gejolak yang terjadi di masyarakat.

"Masukan dari kami kepada pemerintah supaya gejolak-gejolak yang ada di masyarakat cepat ditanggapi, supaya jangan seperti bara di dalam api. Sehingga cepat diselesaikan dan hukum adalah di atas segalanya," terangnya.


Bahasan lain dalam pertemuan ini adalah hubungan antara ulama dengan pemerintah. Harapannya, hubungan antara ulama dengan pemerintah dipererat. 

"Kemudian untuk mempererat hubungan ulama dengan umara dalam membangun bangsa ini, kemudian untuk menghindari perselisihan, masalah-masalah di daerah, kita harus memperkuat ulama dengan umara," kata Sarafuddin.

Jokowi juga meminta para ulama memberikan ide pembangunan bangsa. Salafuddin menjelaskan, para ulama yang hadir berharap Jokowi melanjutkan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia.

Karena kami pimpinan pondok pesantren, beliau menyarankan agar memberikan pemikiran-pemikiran demi terciptanya kedamaian dan juga pembangunan yang berkelanjutan. Dan kami juga mengharapkan agar bapak presiden melanjutkan pembangunan untuk lima tahun ke depan," ucap Sarafuddin.  detik.com
loading...

Comments